SMP Negeri 2 Ponjong Melalui KomBel DwipoJaya menyelenggarakan Webinar Berbagi Praktik Baik Part 2

SMP Negeri 2 Ponjong Melalui KomBel DwipoJaya: Webinar Berbagi Praktik Baik Part 2



Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Ponjong kembali mengukir prestasi melalui KomBel DwipoJaya dengan menyelenggarakan Webinar Berbagi Praktik Baik Part 2. Kali ini, fokusnya adalah "Sekolah sebagai Agen Pelestari Seni Tradisi", sebuah tema yang menarik dan relevan untuk memperkaya pengalaman belajar siswa. Acara ini dilaksanakan pada Hari Kamis, 15 Februari 2024, mulai pukul 14.00 hingga 16.00 WIB, dengan platform gmeet yang terdaftar di Platform Merdeka Mengajar (PMM), serta siaran langsung di YouTube.

Narasumber pada acara ini adalah Ibu Rohmiyati, S.Pd I, selaku koordinator P5 kelas VIII, dan Bapak Fahmi Yuhdan Farauzi, S.Pd, seorang guru seni dan pelaku seni tradisi di sekolah dan masyarakat. Moderator webinar adalah Ibu Febti Dwi Indriastuti, S.Psi, seorang guru Bimbingan dan Konseling yang juga memiliki keahlian sebagai pelatih tari di SMP Negeri 2 Ponjong.

Webinar ini dibuka dengan menampilkan video kegiatan peserta didik selama mengikuti program P5, serta cuplikan pementasan ketoprak yang diselenggarakan pada bulan Desember 2023. Ibu Rohmiyati kemudian menyampaikan tentang program P5, SIGAP (Selebrasi Generasi Pancasila), dimana siswa belajar selama lima bulan untuk mempersiapkan pentas ketoprak. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara sekolah dan seniman serta budayawan setempat, seperti Bapak Edi sebagai instruktur peran dan Bapak Giyar sebagai instruktur karawitan.

Pada kesempatan kedua, Bapak Fahmi menjelaskan tentang seni ketoprak dan potensi pengembangannya melalui kegiatan pendidikan di sekolah. Beliau membagikan pengalamannya dalam mengajar seni tradisi kepada siswa, serta pentingnya memperkenalkan warisan budaya kepada generasi muda sebagai upaya pelestarian seni tradisi.

Webinar ini berhasil menjadi platform inspiratif bagi guru dan tenaga kependidikan untuk memahami peran sekolah dalam melestarikan seni tradisi. Melalui kolaborasi antara sekolah, seniman, dan budayawan lokal, SMP Negeri 2 Ponjong membuktikan komitmennya dalam mengintegrasikan seni tradisi ke dalam kurikulum sekolah serta memberikan pengalaman belajar yang berharga bagi siswa.

Dengan demikian, SMP Negeri 2 Ponjong terus menjadi contoh yang menginspirasi dalam mengembangkan pendidikan yang holistik, yang tidak hanya menekankan pada aspek akademik tetapi juga pada nilai-nilai budaya dan tradisi lokal. Semoga webinar ini menjadi langkah awal yang menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk melakukan hal serupa dalam menjaga keberlanjutan seni tradisi di Indonesia.

Post a Comment

Previous Post Next Post